Bulan lalu, dengan dukungan dari Ford Foundation, perwakilan dari Open Data Lab Jakarta dan Perkumpulan IDEA berkesempatan untuk berpartisipasi dalam The Impact of Civic Technology Conference 2015 (TICTeC2015) di London, Inggris. TICTeC2015 diselenggarakan oleh MySociety sebagai wadah bagi peneliti, akademisi, dan praktisi untuk berkumpul, berdiskusi serta berbagi pengalaman mengenai implementasi dan evaluasi dari program civic tech.
Berikut adalah hasil diskusi dalam TICTeC2015.
- Forum berpendapat perlunya perumusan ulang tentang definisi civic engagement (keterlibatan masyarakat), terutama keterlibatan sektor swasta yang selama ini dikesampingkan.
- Beberapa kunci keberhasilan civic tech: menggunakan platform yang sesuai dengan target grup, memperhatikan konteks, memberdayakan aktivis dan tenaga ahli setempat, memperhatikan kebutuhan pelatihan dan pemasaran, berkonsultasi dengan target grup dalam semua tahapan program, berpikir tentang interoperabilitas, replikabilitas dan skalabilitas.
- Asumsi bahwa civic tech hanya menarik perhatian kaum muda tidaklah selalu benar. Pengalaman kampanye Facebook oleh Mzalendo di Kenya, pria dewasa cenderung lebih vokal terhadap isu politik dibandingan pemuda dan wanita. Salah satu penyebabnya adalah pria dewasa masih mengendalikan kekuasaan dan kekayaan di Kenya.
- Forum mengakui kesulitan untuk mengukur dampak dari civic tech terutama dampak politik dan sosial. Beberapa hal yang perlu dipertimbangan:
- Apa manfaat atau dampak yang ingin diukur?
- Untuk kepentingan siapa dampak diukur? Apakah untuk donor, program manajer, pemerintah, pengguna atau masyarakat?
- Data apa yang digunakan untuk mengukur dan membuktikan dampak dikumpulkan? Dampak sosial biasanya hanya dapat diukur menggunakan data kualitatif dan memerlukan jangka waktu yang lama.
- Bagaimana metodologi untuk mengukur dampak? Perlunya pemisahan antara social research dan design research dalam civic tech.
- Pentingnya kolaborasi antar peneliti dan antar peneliti dengan praktisi.
- Masyarakat yang berpartisipasi online secara sistematis mendapatkan lebih banyak manfaat dibandingkan dengan mereka yang offline. Tetapi hal tersebut juga berkaitan dengan profile masyarakat dan demand yang dibuat melalui platform online. Respon dari pemerintah memungkinkan kesenjangan ini dikurangi.
- Internet memberikan dampak positif pada pada masyarakat termasuk: menyediakan informasi, konektivitas, dan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemerintahan. Meskipun sosial media sedang menjadi tren, penggunaan platform internet yang lain memberikan dampak positif yang sama dengan sosial media.
- Terkait dengan open data, langkah untuk mempublikasi data dalam format terbuka tidaklah cukup. Untuk mendapatkan manfaat optimal dari open data, maka dibutuhkan adanya perantara (intermediaries), perubahan perilaku, reformasi kebijakan dan kelembagaan, lingkungan politik yang kondusif, media yang terbuka serta faktor terkait lainnya.
Kumpulan video dan file presentasi mengenai TICTeC2015 bisa diunduh di link berikut.
Leave a Reply